Kalau di Jawa Barat Anda mungkin tahu istilah "ngepet atau ngipri", yaak pesugihan ini memang merupakan pesugihan berjenis hewan.Tetapi perbedaanya adalah yang satu menjadi babi, sedangkan ngipri menggunakan hewan monyet atau kera.
Pesugihan jenis ini sudah ada sejak zaman dahulu, digambarkan dengan perubahan atau transformasi manusia menjadi binatang babi atau kera. Sama-sama memakai ilmu hewan cuma perbedaann ya itu saja. Entah kenapa yang populer dalam pesugihan lewat binatang ini adalah Ngepet atau Celeng.
Perlu Anda ketahui pelaku atau orang yang melakukan jalan kekayaan ini bisa di katakan dengan Pesugihan hitam atau blackmagic. Karena prosesnya memang sangat berbahaya dan jarang Ada yang bisa melepaskan ilmu hitam ini. Konon untuk mendapatkan kekayaan ini si pelaku melakukan pemujaan terhadap iblis atau prewangan
Kepercayaan terhadap pesugihan hewan ini masih ada di kota-kota dan di desa-desa. Kasus yang terjadi di Depok, Jawa Barat, sempat menghebohkan banyak orang. Setelah melakukan doa bersama dan proses penangkapan, sejumlah orang mengklaim telah menangkap babi ngepet.
Di pondok gede tepatnya di belakang perumahan pondok gede housing, Haji Misar bin H.Sambas atau biasa di sebut "Cang Haji" melihat dan menemukan sepasang babi jadi-jadian di sebuah gang tak jauh dekat rumahnya. Kejadian tersebut terjadi setelah beliau melaksanakan Sholat Shubuh berjamaah di Mushola. Siluman tersebut menghilang tanpa jejak
Babi itu kemudian menghilang secara misterius sebelum ingin di keroyok warga. Kasus ini tersebar luas di internet, membuka kembali diskusi tentang keberadaan pesugihan ini di era modern.
Asal Usul Legenda Babi Ngepet
Legenda ini dipercaya mulai dikenal sejak zaman penjajahan Belanda. Banyak penduduk asli saat itu menyaksikan kehilangan uang / harta yang misterius. Setelah pelakunya tidak ditemukan, muncul spekulasi bahwa pelakunya adalah "babi siluman".
Cerita ini diceritakan secara lisan dalam budaya lisan. Kisah ini menjadi metafora bagi orang-orang yang mendadak kaya tetapi tidak memiliki pekerjaan yang jelas. Bahkan saat ini, seseorang yang tiba-tiba menjadi kaya tanpa alasan yang masuk akal sering dianggap sebagai "pesugihan celeng".
Apa Itu "Babi Ngepet"?
Banyak orang percaya bahwa pesugihan jenis ini adalah representasi manusia yang sengaja melakukan ritual ilmu hitam dan berubah menjadi babi. Tujuannya adalah untuk secara gaib mencuri harta orang lain..
Pelaku bergerak secara rahasia di malam hari dalam bentuk babi, memasuki rumah-rumah dan mengambil uang tanpa diketahui oleh pemilik rumah.
Perubahan jenis ini tidak dapat dilakukan dengan sembarangan. Syarat-syarat aneh termasuk memiliki kain hitam yang dianggap memiliki kekuatan gaib. Menurut kepercayaan spiritual orang Jawa, kain ini berfungsi sebagai jalur antara dunia manusia dan dunia jin.
Transformasi Mistis: Antara Ilmu Hitam dan Tumbal Nyawa
Untuk menjadi babi ngepet, pelaku perlu melakukan ritual tertentu yang dipimpin oleh seorang juru kunci atau paranormal. Keharusan untuk memakan kotoran siluman babi adalah salah satu praktik yang sangat mengerikan.
Lebih ekstrim lagi, pelaku harus menyerahkan nyawa manusia sebagai tumbal, biasanya dari keluarga terdekat, sebagai bagian dari perjanjian dengan makhluk halus untuk membantu mereka mencuri harta benda.
Pelaku sendiri akan menjadi korban jika persyaratan tidak dipenuhi: tubuhnya akan menghilang secara misterius atau meninggal secara misteri. Ritual ini sangat berbahaya dan memiliki konsekuensi spiritual.
Manusia serigala di Barat dan babi ngepet di Timur
Konsep bahwa manusia berubah menjadi hewan tidak hanya ada di Indonesia. Di Eropa, ada legenda Werewolf yang mengatakan bahwa ketika bulan purnama, manusia berubah menjadi serigala. Di Jepang, ada siluman rubah yang disebut Kitsune, yang memiliki kekuatan ilusi dan memiliki dua perwujudan.
Perbedaan ini menunjukkan bahwa kepercayaan pada dunia transformasi gaib berlaku untuk semua orang. Namun, konteks lokal, seperti kain hitam, sesajen, dan juru kunci, membuat babi ngepet sangat "Indonesia".
Bagi Anda yang tak ingin terjerumus kedalam Pesugihan ini, ikuti Program Jalan Kekayaan kami, insya Allah tak ada resiko dan tumbal nyawa Anda. Segera daftar untuk menjadi peserta sekarang juga untuk mengambil tiket antrian.
0 Komentar